INFOMU KEDIRI ,Walikota Kediri dr Samsul Azhar Kamis pagi sengaja tidak menghadiri pemeriksaan lanjutan yang dilakukan oleh tim tipikor Polres Kediri Kota. Sebab penanganan kasus dugaan korupsi proyek Jembatan Brawijaya tersebut tidak proporsional dan berlebihan.
Ini disampaikan Azhar Rahim Rifai, salah satu tim kuasa hukum walikota Samsul Ashar. Menurutnya, indikasi kejanggalan penanganan kasus tersebut, terlihat dari banyaknya publikasi materi penyidikan yang seharusnya bersifat rahasia.
Selama ini setiap tahapan penyidikan selalu diketahui publik dan seolah olah terbuka untuk umum. Kondisi inilah yang menggiring opini publik dan membuat resah masyarakat,”kami hormati upaya penegakan hukum tetapi semua harus proporsional,”ujarnya.
Azhar Rahim Rifai menambahkan, Dr Samsul Ashar baru mau datang jika ada panggilan dari penyidik Polda Jatim, sebab kasus dugaan korupsi Proyek Jembatan Brawijaya tersebut sudah dilimpahkan ke Polda. Dirinya juga meminta masyarakat Kota Kediri tidak terprovokasi dan terpancing isu yang dilontarkan orangorang tidak bertanggung jawab.(Hadi Kusuma)
Posting Komentar