INFOMU ,Pengiriman sabu seberat hampir 100 gram asal Malaysia digagalkan dari Bandara Internasional Juanda Surabaya. Perempuan pembawa barang haram tersebut menyimpannya dalam hak sepatu.
Kecurigaan petugas keamanan bandara terhadap perempuan bernama Satuna (36) asal Kabupaten Sampang, Madura itu membawa hasil. Hanya dua hari berada di Malaysia, Satuna hanya berbekal tas kecil.
''Setelah kami periksa intensif ternyata ada narkotika jenis sabu di dalam hak sepatunya yang terlihat besar,'' kata Kabid Penindakan dan Penyidikan Kanwil Direktorat Jendral Bea Cukai Jatim I, Eko Darmanto, Kamis (27/12/2012).
Satuna yang turun dari pesawat Air Asia nomer penerbangan AK 1390 dari Kuala Lumpur, Malaysia pada Senin (24/12/2012) malam lalu itu langsung diamankan. Paket sabu itu dimasukkan ke dua buah palstik seberat total 97,3 gram. Modus penyimpanan sabu yang dilakukan Satuna kata Eko bukanlah modus baru. Modus serupa sebenarnya kerap dilakukan pengedar narkoba, bahkan bukan hanya di dalam peralatan yang dipakai, namun pada bagian tubuh tertentu.
''Untungnya dengan pemeriksaan mendalam dan canggihnya peralatan, kami dibantu semua pihak terkait, dapat membongkarnya,'' jelas Eko.
Dalam pengakuannya, Satuna hanyalah sebagai kurir yang akan diberi honor Rp 10 juta jika barang tersebut sampai kepada yang dituju. Polisi berjanji akan mengembangkan penyelidikan dan membongkar jaringan yang saat ini sudah mulai masuk ke Pulau Garam itu.
Editor :
Farid Assifa
Posting Komentar