TRENGGALEK (infomukediri.blogspot.com) ,Hujan deras yang mengguyur wilayah Trenggalek, Jawa Timur sejak dua hari terakhir menyebabkan bencana longsor. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut tetapi enam rumah rusak tertimpa material dan satu akses jalan penghubung antar kampung putus.
Longsor terjadi, pada Kamis (25/7/2013) sore. Tetapi karena khawatir terjadi longsor susulan, tim reaksi cepat (TRC) serta relawan di masing-masing desa dan kecamatan baru bisa melakukan pembersihan, Jumat (26/7/2013) pagi.
Enam rumah yang tertimpa tanah longsor berada di Desa Prambon, Kecamatan Tugu, Desa Masaran dan Depok, Kecamatan Bendungan. Berdasarkan konservasi Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD), selain tiga desa tersebut, longsor juga terjadi di Desa Sumberdadi Kecamatan Trenggalek.
Sekretaris BPBD Kabupaten Trenggalek Suprapto mengatakan, longsor terakhir terjadi pukul 18.00 WIB di Desa Sumberdadi. Material tanah setinggi enam meter menutup seluruh badan jalan yang menjadi penghubung antar kampung.
"Kami sudah mendatangkan satu alat berat, tetapi belum bisa diperasionalkan. Penyebabnya khawatir terjadi longsor susulan. Sementara ini masih dilakukan obersevasi untuk dasar tindakan lebih lanjut," ujar Suprapto mengaku datang langsung ke lokasi bersama Bupati Trenggalek.
Bencana longsor di sejumlah kawasan, katanya, terjadi karena hujan deras yang mengguyur selama dua hari terakhir. Akibatnya kandungan air dalam tanah meningkat tajam. Sehingga beberapa lereng ataupun tebing bukit menjadi gembur dan mudah bergerak (slidding) dan terjadi longsor.
Posting Komentar